Bandar Lampung – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Lampung (Unila) kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga kualitas dan akuntabilitas dana hibah nasional dengan sukses melaksanakan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Internal untuk program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Hibah Dikti Batch 3.
Kegiatan Monev ini bertujuan untuk memantau kemajuan pelaksanaan PkM, memastikan kesesuaian capaian dengan rencana yang telah disetujui, dan mengecek kelengkapan administrasi serta pertanggungjawaban keuangan para penerima hibah. Hal ini merupakan bagian krusial dari upaya LPPM Unila untuk mendorong luaran PkM yang berdampak nyata dan menjaga standar akuntabilitas yang ditetapkan oleh Kementerian.
Kepala LPPM Unila menyampaikan bahwa Monev Internal ini bukan sekadar proses pemeriksaan, melainkan wadah konsultasi yang konstruktif. Para dosen penerima hibah mendapatkan umpan balik berharga dari tim reviewer untuk menyelesaikan kegiatan PkM mereka dengan hasil terbaik.
“Monev ini adalah instrumen penjaminan mutu. Kami ingin memastikan bahwa setiap dana yang diberikan dari negara menghasilkan inovasi dan kontribusi nyata yang bermanfaat bagi masyarakat dan pengembangan ilmu pengetahuan. Kami mendorong para dosen untuk segera menyelesaikan seluruh tahapan, terutama kelengkapan administrasi laporan kemajuan dan keuangan, sebelum menghadapi Monev Eksternal,” ujarnya.
Dengan tuntasnya Monev Internal Batch 3, LPPM Unila berharap seluruh penerima hibah PkM dapat segera memenuhi target luaran dan administrasi yang tersisa, sejalan dengan visi Unila sebagai perguruan tinggi yang unggul dan berakuntabilitas.
