Bandar Lampung – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Lampung (Unila) telah sukses menyelenggarakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Batch II Hibah BLU Tahun Anggaran 2025.
Kegiatan penting ini dilaksanakan secara terpusat dan intensif di Gedung Rektorat Unila pada tanggal 23 Oktober hingga 27 Oktober 2025.
Kepala LPPM Unila, [Sebutkan nama dan gelar Kepala LPPM jika Anda memilikinya, jika tidak, sebutkan saja Kepala LPPM Unila], menyampaikan bahwa Monev ini merupakan agenda wajib yang bertujuan untuk memastikan kemajuan pelaksanaan, akuntabilitas penggunaan dana, serta tercapainya luaran wajib (output) dari setiap program penelitian dan pengabdian yang didanai melalui skema Hibah (BLU) Unila.
Proses Monev dilakukan dengan menghadirkan tim reviewer internal yang telah disiapkan secara profesional. Para Ketua dan anggota tim peneliti/pengabdi Batch II diwajibkan mempresentasikan capaian kemajuan program mereka dan melengkapi seluruh berkas administrasi di hadapan reviewer LPPM.
“Keberhasilan Monev ini menjadi indikator penting dalam menjaga mutu dan akuntabilitas riset di Unila. Kami berharap seluruh dosen dapat menyelesaikan program hibah mereka dengan hasil terbaik, sehingga riset dan pengabdian Unila dapat memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan kesejahteraan masyarakat,” ujar [Kepala LPPM Unila].
Dengan berakhirnya Monev Batch II ini, LPPM Unila menegaskan komitmennya untuk terus mengawal dan meningkatkan kualitas serta dampak dari seluruh kegiatan penelitian dan pengabdian dosen, sejalan dengan visi Unila sebagai perguruan tinggi unggul dan berakuntabilitas.
